Hanya Masalah Tisu, Beny Memukul Istri Sirinya Sampai Lembam

Seputar Info - Seorang warga di JL Lambung mangkurat, Samarinda, kalimantan Timur yang bernama Beny Kurniawan dengan usia 29 tahun. Sekarang Beny berada di sel tahanan dengan kasus memukul istri sirinya yang bernama Dian Prajawati, sampai muka lembam.

Perlakuakn kasar dikarenakan hanya maslah kecil, yang ketika itu Dian menolak apayang di katakan beny. Yaitu hanya mengambil tisu.

Tertangkapnya Beny oleh polisi pada Senin (5/2), dan kejadiannya dilakukan pada hari selasa (30/1) pada malam hari yang berada dalam rumah kosan yang kedua, di JL Lambung Mangkurat.

Kejadian di awali ketika suami istri tersebut berada di dalam rumah. ketika itu pelaku meninginkan tisu serta menyuruh korban mengambilnya yang berada di dalam kamar. akan tetapi akhir-akhir ini Dian tidak mau di suruh.

Maka dari masalah kecil ini membuat Beny begitu marah. Dengan emosian pelaku menghampiri korban yang saat itu berada di dalam kamar. Dengan memukul-mukul pintu, korbantidak membukanya. Agen Domino

"Dalam keadaan smakin panas pelaku terus mendobrak pintu kamar yang istrinya di dalam,"ujar Kanit Reskrim Polsekta Samarinda Ilir, Ipda Purwanto.

Emosi Beny semakin bertambah. Sehingga Beny memukul berkali-kali yang tertuju kepada Dian. Arah pukulan Beny yang keras mendarat pada wajah, lehar dan kepala dari korban. Perbuatan kasar  pelaku akhirnya membuat korban segera lari sambil menggendong anak yang yang sedang tidur.

"Korban kabur mengunakan motor, saat itu sedang menggendong anaknya. Yang saat itu pelaku dikunci oleh korban dalam keadaan lembam, saat itu juga Dian membuat laporan ke polsek," kata Purwanto.

Dengan melakukan visum untuk lebih menguatkan penyelidikan, dan melakukan pencarian terhadap Beny. Akhir-akhir ini Beny sudah mengetahui bahwa polisi mencarinya, maka dia kabur dari rumah.

"Setelah dua hari baru berhasil menangkapnya. Hanya masalah tisu yang merasa kesal ketiak korban menolaknya," lanjut Purwanto. Agen Domino

Setelah tertangkap, Beny berada di sel tahanan Polsekta Samarinda Ilir. Beny juga di jerat dengan menggunakan pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan.