Berita terkni -
warga dilaporlan meinggal akibat menenggak minunan keras oplosan yang di campur dengan serbuk energi berasa. Pasalnya 8 warga di laporkan meninggal setelah meminum minuman miras oplosan di Jagakarsa, Jaksel Dan 10 lainnya di temukan meninggal setelah melakukan pesta miras di Duren Sawit dan cakung.
Kapolda Metro Jaya akan membuat Satgas khusus untuk menindak tegas pengedar miras oplosan dan kepada penjual miras oplosan tersebut.Agar dapat meminim angka kematian dari pada miras oplsan tersebut.
Peristiwa serupa juga terjadi juga di Depok dan Bekasi. Dari informasi yang di dapat sebanyak 6 jiwa di laporkan meninggal di daerah Depok , sedangkan warga bekasi sebanyak 7 jiwa yang di laporkan setelah meminum minuman miras oplosan.
Seorang berinisial RS kin telah di bekuk oleh polisi yang di amankan di Jagakarsa. Dalamn pengakuannya pelaku mengaku telah menujal miras oplosan selama dua tahun, dia mengaku telah belajar mencapur miras oplosan sendiri tanpa bantuan apapun. Warga yang meninngal di bekasi dan di depok diduga membeli miras di toko pelaku. Agen Domino
"Pelaku yang berkperimen mencampurkan miras dengan aneka bahan dan mengaku lulusan SMA. Minuman miras oplosan yang di jual RS berkisar Rp 15.000 sampai Rp 20.000 per bungkusnya." Ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Indra Jafar.
Dalam hasil pemeriksaannya polisi mencurigai pelaku yang menggunakan alkohol yang berkadar 90 persen sama dengan alkohol untuk membersihkan luka.Pelaku juga mengaku dalam proses olahannya sesuai pesenan , dari beberapa bukti di temukan Extra Joss , Coca Cola , perasa buah dan masih banyak lagi.
Kini polisi juga menemukan penjual miras oplosan di Jakarta Timur yang telah menewaskan 10 orang. Polisi juga menduga bahwa pelaku tersebut adalah distributor utama minuman gingseng tersebut. Dan para pelaku akan di kenakan pasal Undang-Undang Pasal 204 KUHP. Agen Domino
Tidak ada komentar:
Posting Komentar