Korban kecelakan grab Filipina meninggal setelah di rawat selama satu bulan

Seputar Info - De Guzman yang berusia 20 tahun penumpang Grab di Filipina tak terselamatkan nyawanya setelah mendapatkan perawatan insentif di rumah sakit karena di sebabkan oleh kecelakan mobil. Agen Domino

Pada tanggal 26 Oktpber De Guzman memesan Grabcar untuk ke suatu tempat yang di tujunya, namun ketika di tengah perjalanan sang supir mengantuk dengan ke adaan sedang mengendarai mobil yang mengakibatkan mobil yang di kendarainya bertabrakan dengan mobil yang ada di depannya.

Pada kecelakaan tersebut, De Guzman mengalami keretakan pada tengkorak yang berakibatkan De Guzman tidak dapat  berbicara serta mengenali keluarga dan orang lain yang di kenalinya.

Pihak rumah sakit mengatakan retakan yang di alami De Gusman di akibatkan karena adanya benturan yang cukup hebat pada kepala De Guzman.

De Guzman merupakan salah satu mahasiswa dari kejuruan teknik mesin di University Of Santo Tomas, De Guzman memiliki cidera berat yang menyebabkan dirinya harus meninggal karena sebelumnya mengalami kecelakaan.

Mengetahui anaknya memiliki penyakit yang berat, sang ibu De Gusman sudah merelakan anaknya untuk pergi dengan tenang dan tidak harus menderita karena sakitnya yang sangat berat.

Dalam bentuk bantuannya pihak Grab Filipina di klaim karena tidak memberikan bantuan pembiayaan pengobatan De Guzman secara keseluruhan dengan jumlah Rp 60 juta.

Dana yang tidak mencukupi mengharuskan pihak keluarga dari De Guman harus mencari dan mengumpulkan dana untuk menutupi biaya pengobatan De Gusman. Agen Domino

Pihak grab mengatakan bahwa pihaknya memberikan bantuan ke pada pihak keluarga namun tidak di ketahui berapa nominal yang di berikan untuk memberikan biaya pengobatan De Guzman.