Ekspedisi sepeda motor untuk menghormati sultan terakhir Aceh |
Diposisikan lebih tinggi dari yang lain, kuburan memiliki "Tuanku Sultan Muhammad Daud ibnal Marhum Tuanku Zainal Abidin Alaiddin Syah" diukir pada nisannya.
Muhammad Daud Syah dikenal karena keuletannya melawan Belanda. Dia bergabung dengan perang gerilya sebelum dia ditangkap dan diasingkan ke Jawa. Dia tidak pernah mengakui kedaulatan Belanda atas Aceh sepanjang hidupnya.
Memperingati Muhammad Daud Syah, gerakan Ride for Heroes (RFH) akan memulai ekspedisi dua roda dari Jakarta ke Tugu Kilometer Nol di Sabang, Aceh, untuk jarak 7.000 kilometer.
Ekspedisi Seri RFH Sumatra akan dimulai pada 1 Desember dan peserta akan melakukan perjalanan melintasi sebagian besar provinsi Sumatera, termasuk Lampung, Jambi, dan Sumatra Barat.
Bertujuan untuk mengeksplorasi sejarah dan membangun kembali rasa patriotisme, perjalanan mereka akan dibuat menjadi sebuah film dokumenter. Pengendara akan dibagi menjadi tiga kelompok. Mereka yang ingin berpartisipasi dapat mengunjungi situs web resmi.
RFH melakukan ekspedisi pertamanya di tahun 2017 ketika para peserta menjelajahi pantai selatan Jawa. Mereka mampir ke beberapa tempat dalam perjalanan mereka, di antaranya adalah museum PETA (tentara sukarelawan Jepang untuk Indon esia) di Bogor, Jawa Barat, dan Monumen Perjanjian Renville di Banjarnegara, Jawa Tengah. Agen Bandar66
Tidak ada komentar:
Posting Komentar